Mahasiswa Pascasarjana IAIN Lhokseumawe Tampil pada Konferensi Internasional
Enam dari ketujuh mahasiswa tersebut merupakan mahasiswa Pascasarjana jurusan Hukum Keluarga Islam (HKI) Pascasarjana IAIN Lhokseumawe: Ahmad Zuhdi, Ikramullah, Amiruddin, Mawardi, Muhammad Rizki, dan Teuku Zamanhuri. Sedangkan satu mahasiswa lainnya, Dilla Sri Junidar, sedang menyelesaikan studi di Fakultas Syariah jurusan Ilmu Falak.
Keberhasilan mereka tidak lepas dari bimbingan intensif selama satu semester oleh Dr. Ja’far, M.A., dosen Mata Kuliah Filsafat Hukum Islam. Setiap mahasiswa membawa topik menarik yang merepresentasikan riset mereka:
- Ahmad Zuhdi dengan judul makalah "Haiat al-Syabāb al-Ma‘āhid al-Asyiyyah li al-Buhūst al-Islamiyyah.”
- Ikramullah dengan judul makalah “Abon Aziz Samalanga: Intellectual Biography, Kitab Kuning and Islamic Legal Tradition in Aceh.”
- Amiruddin dengan judul makalah “Dayah Salafi and Kitab Kuning in Aceh: A Study of the Role of Dayah Raudhatul Ma‘arif in the Development of Traditional Islamic Traditions.”
- Mawardi dengan judul makalah “Tgk. H.M. Amin Daud and the Tastafi Movement in Contemporary Aceh.”
- Muhammad Rizki dengan judul makalah “Fatwas of the Aceh Ulama Council on Contemporary Issues.”
- Teuku Zamanhuri dengan judul makalah “An Aceh Ulama’s Critique of the Religious Understanding of Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT).”
- Dilla Sri Junidar dengan judul makalah “Muhammad Amin At-Tirawi and his Kitab Umdatu ath-Thullab fi Tarikhi al-‘Arab.”
Makalah-makalah ini nantinya akan segera diterbitkan oleh penyelenggara konferensi dalam bahasa asing.
Para mahasiswa peserta konferensi merasa sangat bangga atas partisipasi mereka dalam forum internasional tersebut. Ahmad Zuhdi menyatakan, “Alhamdulillah, sebagai mahasiswa, saya sangat senang dapat terlibat aktif sebagai salah satu pembicara dalam konferensi internasional ini.” Mawardi dan Ikramullah juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Dr. Ja’far, M.A. atas bimbingan dan fasilitas yang diberikan.
Amiruddin menambahkan, “Sebuah kehormatan yang luar biasa berkesempatan untuk mempresentasikan karya ilmiah di konferensi internasional ini, terutama dapat bertemu dengan para profesor dari dalam dan luar negeri.” Muhammad Rizki menekankan pentingnya konferensi ini dalam menambah wawasan keilmuan Islam dan memberi kesempatan kepada anak muda untuk berkiprah di kancah internasional.
Teuku Zamanhuri juga menyampaikan, “ICIAS 2024 memberi saya wawasan baru tentang studi Islam kontemporer dan kesempatan berharga untuk bertukar ide dengan sesama peneliti.” Dilla Sri Junidar turut berbagi kesan, “Terima kasih kepada panitia penyelenggara kegiatan ini. Semoga Al Washliyah terus menjadi pionir dalam mencerdaskan dan mengayomi umat serta mendukung kegiatan intelektual lainnya.”
Dengan partisipasi yang penuh semangat dan dedikasi, ketujuh mahasiswa IAIN Lhokseumawe ini telah membuktikan kemampuan dan prestasi mereka di tingkat internasional untuk mengharumkan nama almamater. (Ja'far)
Sub YouTube Channel
Ikuti Channel YouTube Rangkang Belajar untuk mendapatkan konten baru seputar Pendidikan:
Tags : Kampus Pendidikan Serba Serbi
Posting Komentar