STAI Darul Arafah Deli Serdang Lakukan Benchmarking ke UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe
Rangkang Belajar | Lhokseumawe – Dalam upaya meningkatkan mutu pengelolaan perguruan tinggi dan memperkuat penyusunan dokumen akreditasi, Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Arafah (STAIDA) Deli Serdang melaksanakan kegiatan benchmarking ke UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe pada Sabtu, 4 Juli 2025.
Rombongan yang dipimpin langsung oleh Ketua STAIDA, Dr. H. Usman Betawi, M.H.I., bersama Wakil Ketua I Paradita Kumala Lemmy, M.Pd., Kepala LPPM Dr. Tirta Yogi Aulia, M.Pd., dan perwakilan mahasiswa, Khairul Azhar, disambut dengan hangat oleh Direktur Pascasarjana UIN Sultanah Nahrasiyah, Dr. Zulfikar Ali Buto, M.A., beserta jajaran. Kehadiran para pimpinan dan dosen Pascasarjana yang memiliki aktivitas perkuliahan pada hari tersebut semakin menambah suasana akrab dan penuh diskusi produktif.
Kegiatan benchmarking ini bertujuan mempelajari best practice pengelolaan kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi, khususnya bagaimana luaran kegiatan tersebut dapat mendukung pemenuhan dokumen akreditasi. Selain itu, STAIDA juga ingin menjajaki peluang kerja sama pembukaan kelas magister bagi guru-guru (asatizah) Pesantren Darularafah Raya Deli Serdang.
Para pimpinan di lingkungan Pascasarjana UIN Lhokseumawe sendiri merupakan sosok yang berpengalaman dalam jabatan struktural Institusi. Ada yang pernah menjabat sebagai ketua LPM, sekretaris LPM, ada pula yang pernah menjabat sebagai wakil dekan bidang akademik. Hal inilah yang menjadi daya tarik tersendiri bagi STAIDA untuk menggali pengalaman dan strategi yang diterapkan.
“Benchmarking ini bukan hanya untuk belajar, tetapi juga membuka ruang kolaborasi yang lebih luas demi kemajuan bersama,” ungkap Dr. Usman Betawi dalam kata pengantarnya. Ia juga menambahkan bahwa rombongan STAIDA ingin mendapatkan wawasan praktis terkait pengembangan kegiatan akademik yang tetap efisien tanpa mengurangi substansi dan tujuannya.
Sementara itu, Dr. Zulfikar Ali Buto, M.A., menyampaikan bahwa UIN Sultanah Nahrasiyah yang baru saja beralih bentuk dari IAIN saat ini sedang gencar memperkuat kerja sama internal, khususnya dalam pelaksanaan program-program yang berorientasi pada pemenuhan standar akreditasi perguruan tinggi. Menariknya, adanya efisiensi anggaran justru mendorong para pimpinan program studi dan dosen untuk lebih kreatif, terutama dalam menyelenggarakan kegiatan kolaboratif baik di bidang pendidikan dan pengajaran maupun penelitian melalui kerja sama antarperguruan tinggi.
Diharapkan, hasil kunjungan ini dapat menjadi pijakan penting bagi STAIDA Deli Serdang dalam mengembangkan inovasi akademik sekaligus meningkatkan kualitas lembaga demi menghadapi tantangan dunia pendidikan yang semakin dinamis. (Admin)
Tags : Artikel Berita Kita IKAPDA Kampus
Posting Komentar